Desa Tambaksari Ramaikan Sedekah Kupat dengan Festival Sedekah Kupat 2022

 

Sebanyak 20 desa yang berada di wilayah Kecamatan Wanareja dan Dayeuhluhur melaksanakan tradisi yang telah dilaksanakan secara turun temurun dengan rangkaian kegiatan yang dikemas dalam Festival Sedekah Kupat. Festival yang dilaksanakan pada tanggal 20 s.d. 21 September ini terdiri dari Pentas Seni, prosesi sedekah Kupat, Lomba Mancing Mania, Expo UMKM khas Tambaksari serta Turnamen Bola Voly.

Sedekah kupat yang secara historis merupakan kegiatan tolak bala dengan sedekah dimaknai juga dengan menyambut serta menghantarkan pasukan Prabu Siliwangi yang akan berperang. Untuk melestarikan tradisi ini agar tidak hilang digenerasi mendatang maka Pemerintah kabupaten Cilacap mengemas kegiatan ini dengan festival.

 

Acara dibuka oleh Wkil Bupati Cilacap Syamsul Aulia Rachman. Dalam sambutannya Syamsul  mengatakan, ada 3 hal baik dalam festival sedekah ketupat ini. Yakni ucapan rasa syukur dari masyarakat, niat dan doa baik dengan saling bersedekah. Dan sedekah ini bisa menjadi penolak bahaya bagi warga desa setempat.

“Dan ketiga adalah uri-uri budaya. Ada nilai-nilai baik yang harus kita jaga karena tantangan ke depan adalah menurunnya nilai budaya,” terangnya.

Dia melihat festival seperti ini sangat layak untuk masuk kalender wisata kabupaten maupun nasional. Dan langkah pertama adalah melakukan evaluasi atas kegiatan tersebut. Selain itu juga menjadikan ini sebagai agenda bersama yang melibatkan sejumlah dinas.

Selanjutnya sebanyak 10 kreasi tumpeng dari masing masing RW diarak warga untuk dilombakan dan dibagikan kepada semua orang yang hadir dalam acara tersebut.